Selasa, 06 Juli 2010

Pusat Pelestarian PT KAI Luncurkan Situs Resminya

Kemajuan ilmu pengetahuan & teknologi yang ada saat ini tidak dapat terlepas dari pembangunan masa lalu, dalam perkembangannya pembangunan yang meliputi bangunan dan sarana pendukungnya yang semakin modern dikhawatirkan dapat menghilangkan peninggalan masa lalu tersebut.

Dalam hal ini PT Kereta Api Indonesia (Persero) berusaha untuk melestarikan asset yang ada terutama terhadap benda dan bangunan lama milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero), untuk hal tersebut maka dibentuklah sebuah unit baru dengan nama ”PUSAT PELESTARIAN BENDA DAN BANGUNAN”.

Sebagai langkah untuk lebih mengenal tentang kereta api terutama mengenai benda & bangunan milik PT. Kereta Api Indonesia (Persero), maka Unit Pusat Pelestarian Benda dan Bangunan PT. Kereta Api Indonesia (Persero) membuat situs / website khusus dengan alamat website www.indonesianheritagerailway.com.

Peluncurannya dilakukan pada hari Rabu (9/6) di kantor Pusat Pelestarian Benda dan Bangunan PT KAI yang berada di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.

Peresmiannya dilakukan oleh Kepala Pusat Pelestarian Benda dan Bangunan PT KAI Ella Ubaidi dan disaksikan EVP Daop I Jakarta Mulianta Sinulingga di kantor Pusat Pelestarian, Stasiun Gambir. Persemian ditandai dengan pemotongan tumpeng, dan potongan tumpeng pertamanya diserahkan secara simbolis oleh Ella Ubaidi kepada wartawan senior yang meliput peresmian ini.

Ella Ubaidi berharap situs ini menjadi pusat dari seluruh informasi tentang sejarah kereta api. Tentu selain sebagai kampanye program-program dari unit usaha PT KAI yang dipimpinnya tersebut. “Situs pusat pelestarian dibuat atas kerjasama dengan beberapa pecinta kereta api yang expert pada sejarah Perkeretaapian Indonesia,” jelas Ella.

Situs dengan fasilitas 2 bahasa (Indonesia-Inggris) ini berisi beragam informasi yang berkaitan dengan benda dan bangunan kereta api bersejarah di Indonesia. Hal itu meliputi bangunan (stasiun dan kantor-kantor kereta api, terowongan, jembatan dll), juga non bangunan (lokomotif, kereta, gerbong dan sarana pendukung lain). Selain itu, situs ini juga berisi berita dan agenda Pusat Pelestarian milik PT KAI ini. Terdapat juga link dengan beberapa komunitas yang peduli pada benda dan bangunan kereta api yang bersejarah.

Ella menambahkan, KA telah berkembang di Indonesia jauh sebelum moda angkutan massal lain berkembang. "Dan tidak banyak yang tahu bahwa Indonesia merupakan negara kedua tertua di Asia yang mengembangkan jaringan KA setelah India," tuturnya.

Dengan adanya situs ini, diharapkan masyarakat Indonesia maupun luar negeri dapat lebih mengenal dan mengerti tentang peninggalan-peninggalan bersejarah kereta api yang memiliki nilai penting dalam perkembangan pembangunan bangsa dan Negara Indonesia.

Sementara itu menurut Totok Purwo, staf Pusat Pelestarian, situs tersebut dirancang dinamis dengan berbagai informasi Sejarah kereta api yang padat dan akurat serta memiliki nilai-nilai di balik desainnya. Dengan animasi dan foto-fotonya yang dinamis (bergerak) serta sound musiknya yang khas, Totok yakin situs ini mampu memancing minat masyarakat untuk mengenal sejarah perkeretaapian Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar